News

Kapolri Menyebut Kelompok Bersenjata Papua Ingin Tunjukkan Eksistensi

Jakarta, Liputan7up.com – Kapolri Jenderal Tito Karnavian Mengatakan Grup Kriminil Bersenjata (KKB) di Papua memang selalu ingin tunjukkan eksistensinya tiap-tiap tanggal 1 Desember. Buat KKB itu, 1 Desember merupakan hari terpenting semenjak Belanda memberi kemerdekaan buat grup mereka.

“Eksistensi mulai pengibaran bendera atau penyerangan seperti yang tempo hari. Penyerangan umumnya mencari tujuan pendatang,” kata Tito di Istana Merdeka, Rabu (5/12).

Tito menyangka akar permasalahan dari tindakan KKB adalah pembangunan dan kesejahteraan. Tito mengaku pembangunan lambat karena daerah yang riskan merupakan pegunungan.

“Nah Presiden Jokowi bangun lokasi tengah yaitu dengan Trans Papua. Dahulu memang susah dikerjakan akan tetapi saat ini dapat. Harusnya disyukuri,” tuturnya,

Masyarakat juga, lanjut Tito, masyarakat Papua memang menanti pembangunan ini. Akan tetapi, KKB memang ingin eksistensi.

Didapati, korban pembunuhan pekerja pembangunan jembatan di Distrik Yigi, Kabupaten Nduga, Papua, awalannya dimaksud 31 orang. Sesudah diverifikasi nyatanya korban sejauh ini baru 19 orang.

To Top