News

Gedung Balai Pertemuan Umum Senilai 1 M Di Kaltim Roboh

Gedung Balai Pertemuan Umum Senilai 1 M Di Kaltim Roboh

Jakarta, Liputan7up.com – Bangunan serbaguna atau Balai Pertemuan Umum (BPU) yang sedang dibuat, di kampung Bumi Jaya, kecamatan Talisayan, Berau, Kalimantan Timur, ambruk Sabtu (12/1) sore tempo hari. Bangunan itu, telah menelan Rp 500 juta, dari gagasan biaya keseluruhnya Rp 1 miliar, dari Alokasi Dana Kampung (ADK) APBD Berau.

“Ambruknya tempo hari sore sekira jam 6.30 sore. Kebetulan ada warga melalui dan lihat peristiwa itu. Tidak, tidak ada korban, karena saat ambruk, tidak ada pekerja di bawahnya,” kata Kepala Kampung Bumi Jaya, Simprinas Erwan, di konfirmasi merdeka.com, Minggu (13/1) sore.

Erwan menjelaskan, project BPU itu sendiri diawali sekira 2017 dengan dana ADK Rp 200 juta, dan di tahun 2018 dengan ADK Rp 300 juta. “Jadi, telah sekitar Rp 500 juta, dari nilai keseluruhnya Rp 1 miliar,” tutur Erwan.

“BPU ini dibuat setahap dengan biaya setahap. Dari mulai 2017 sampai tahun 2020. Jika besaran ADK untuk tahun ini, belumlah ada dipastikan,” lebih Erwan.

Pendapat sesaat, ambruknya konstruksi bangunan, karena tiang kayu penyangga konstruksi, tidak dapat meredam beban cor beton bertulang. “Sesaat, barusan pagi kita hitung, kerugian materi sekira Rp 100 juta,” ucap Erwan.

BPU itu menurut Erwan, begitu penting buat warga kampungnya. Pentingnya, untuk menukar BPU lama, yang sangatlah tidak wajar. “Jika bicara terpenting, begitu penting. Sebab ini keinginan warga,” terangnya.

“Salah satunya, karena keadaan balai lama eks transmigrasi itu, sangatlah tidak wajar gunakan. Yang pasti, gagasan bangunan baru ini, menukar bangunan lama,” tuturnya kembali.

Sejauh ini, peristiwa ambruknya project bangunan BPU itu, belumlah dilaporkan ke pemerintahan kecamatan. “Ini ingin saya laporkan ke kecamatan. Saya kembali susun laporan peristiwa, dan kerugian,” tutup Erwan.

To Top